LONDON - Arsenal kehilangan tiga angka saat menjamu
Swansea City pada lanjutan Premier League pekan ke-35. Gol Bafetimbi
Gomis di menit 85 menjadi mimpi buruk Meriam London di Emirates Stadium,
Selasa (12/5/2015) dini hari WIB.
The Gunners tampil dominan dengan penguasaan bola sebesar 60 persen. Serangan demi serangan juga kerap dilancarkan Olivier Giroud dan rekan, sayang rapatnya barisan pertahanan membuat tuan rumah frustrasi.
Bukan hanya itu, kiper Swansea yang notabene merupakan mantan pemain Arsenal, Lukasz Fabianski juga tampil gemilang di bawah mistar gawang dengan melakukan sembilan kali penyelamatan.
Sang pelatih, Arsene Wenger mengatakan anak asuhnya sedang tidak dinaungi keberuntungan. “Kami tidak beruntung, saya pikir melawan tim yang menolak untuk bermain sepenuhnya dan hanya bertahan. Itu merupakan pertanyaan soal sabar dan apabila kami tidak menang, maka jangan kalah,” kata Wenger dalam situs resmi klub, Selasa (12/5/2015).
“Secara keseluruhan saya senang dengan kualitas yang kami tunjukkan di babak kedua, tetapi ini membuat frustrasi. Sisanya, kami terburu-buru dalam penyelesaian karena kami memiliki banyak peluang di babak kedua. Ini hanyalah pertanyaan soal mencetak gol,” sambung pelatih asal Prancis itu.
Hasil minor ini membuat Arsenal gagal menggeser posisi Manchester City dari urutan kedua. Meriam London saat ini mengemas 70 angka, terpaut tiga angka dari The Citizens. Akan tetapi, klub asal London Barat itu masih memiliki satu pertandingan lebih banyak.
The Gunners tampil dominan dengan penguasaan bola sebesar 60 persen. Serangan demi serangan juga kerap dilancarkan Olivier Giroud dan rekan, sayang rapatnya barisan pertahanan membuat tuan rumah frustrasi.
Bukan hanya itu, kiper Swansea yang notabene merupakan mantan pemain Arsenal, Lukasz Fabianski juga tampil gemilang di bawah mistar gawang dengan melakukan sembilan kali penyelamatan.
Sang pelatih, Arsene Wenger mengatakan anak asuhnya sedang tidak dinaungi keberuntungan. “Kami tidak beruntung, saya pikir melawan tim yang menolak untuk bermain sepenuhnya dan hanya bertahan. Itu merupakan pertanyaan soal sabar dan apabila kami tidak menang, maka jangan kalah,” kata Wenger dalam situs resmi klub, Selasa (12/5/2015).
“Secara keseluruhan saya senang dengan kualitas yang kami tunjukkan di babak kedua, tetapi ini membuat frustrasi. Sisanya, kami terburu-buru dalam penyelesaian karena kami memiliki banyak peluang di babak kedua. Ini hanyalah pertanyaan soal mencetak gol,” sambung pelatih asal Prancis itu.
Hasil minor ini membuat Arsenal gagal menggeser posisi Manchester City dari urutan kedua. Meriam London saat ini mengemas 70 angka, terpaut tiga angka dari The Citizens. Akan tetapi, klub asal London Barat itu masih memiliki satu pertandingan lebih banyak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar